Monday, September 27, 2010

Seorang Kawan

Darinya aku mendapat sapaan hangat,
"Kawan..", begitu selalu di ujung kalimatnya.
Lantas dunia seperti berubah menjadi sendu,
Pelangi seperti terurai warnanya,
bergantian, mewarnai jiwaku.

Kusadari, betapa hati ini rindu, pada sapa itu.
"kawan.." Ah, indah nian.
Seperti akhirnya ku menemukannya, setelah panjang penantian.
Dia yang yang menyapaku kawan, akhirnya hadir.

"Kawan.." di ujung kalimatnya seperti mantra sihir,
menyihirku memasuki dunia kalimat demi kalimatnya...
Terbuai dengan elok bahasanya, dengan kisah-kisah ajaibnya.

aku merasa seperti Alice, yang mengikuti sang kelinci hingga ke Wonderland.
dan memang akhirnya sampai aku ke wonderland,
oh..tidak, ini lebih menakjubkan!

Dunianya sederhana, tapi punya berjuta cerita.
disana kita tertawa, terbahak, tersenyum, tersipu...
di sana kita seperti ribuan kali jatuh cinta...
bahagia... itu saja yang ada.

Dia ada, dia nyata... seseorang yang menyapaku kawan.
Terima kasih telah ada, kawan.



*untuk seorang pelayan warung kopi berambut ikal.

No comments: